Rabu, 30 November 2011

Mencoba Berkreasi dengan Ubi

Hari ini berjalan seperti hari-hari biasanya. Kuliah dimulai dari jam 7 pagi hingga jam 11 siang, dan setelah kuliah karena saya tidak ada jadwal ngelab rencananya saya akan ke dokter gigi hari ini. Agenda saya untuk ke dokter gigi hari ini dijadwalkan di jam 1 siang, lalu apa yang saya lakukan selama 2 jam menunggu? 2 jam yang berharga itu saya manfaatkan untuk pergi makan siang dan mengobrol bersama teman-teman saya di kantin Salman ITB. Saat makan siang, saya memesan porsi saya sehari-hari, yaitu nasi, telur bacem, dan tempe bacem, haha serba bacem lah hari ini, dan tak lupa saya juga mencoba mencicipi jus tape yang disajikan di kantin itu. Saat minum jus tape tiba-tiba tersirat dalam pikiran saya, "Wah, seru nih kayaknya kalo hari ini masak sesuatu dari tape singkong"... :)
Jam tangan saya sudah menunjukkan pukul 12.50 WIB saya pun langsung berangkat ke Sekeloa untuk periksa gigi seperti biasanya. Hari ini pemeriksaan cukup lama, karena ada sedikit masalah dengan behel saya tetapi untungnya di tas saya ada komik Conan yang dapat mengurangi kebosanan saya selama pemeriksaan. Pemeriksaan gigi selesai tepat pukul 14.28 WIB, dan seperti yang saya rencanakan saat makan siang, saya pun tidak langsung pulang, melainkan langsung tancap ke pasar untuk membeli bahan-bahan yang ingin saya masak. Saya sedikit tidak beruntung saat itu, karena sudah sore ternyata penjual tape singkong atau orang Sunda sering menyebutnya dengan peuyeum sudah tidak ada di area pasar. Saya pun berinisiatif untuk membeli bahan alternatif lain yang bisa menggantikan singkong, dan alhamdulillah saya bertemu dengan penjual ubi jalar di pasar. Akhirnya saya memutuskan untuk menggunakan ubi jalar sebagai bahan baku utama dan saya langsung pulang ke kost tak sabar untuk segera mengolahnya.

Akhirnya saya tiba di dapur, dan saya pun siap untuk segera masak. Nahhh, masak apakah saya?? hari ini saya mencoba berkreasi untuk membuat Tempura Ubi, bagaimana caranya? baiklah akan coba saya jelaskan.. :)
Pertama-tama persiapkan bahan-bahan di bawah ini terlebih dahulu
1. ubi singkong/ ubi jalar/ tape singkong (terserah Anda mau menggunakan bahan apa, semua tergantung selera)
2. tepung sagu
3. gula halus
4. tepung terigu
5. mentega
6. telur
7. tepung roti atau panir
8. minyak goreng
Lalu sekarang, bagaimana cara membuatnya? berikut step sederhana yang saya jelaskan
1. Kukus ubi singkong atau ubi jalar yang telah dikupas sebelumnya. Jika Anda menggunakan tape singkong, maka Anda tidak perlu mengukusnya tetapi cukup menghilangkan akar dan batang lunak dalam ubi.
2. Aduk dan haluskan bahan utama di atas dengan menambahkan tepung sagu, gula halus, dan mentega secukupnya. Rasa manis tergantung selera Anda.
3. Setelah adonan siap, buat adonan tersebut menjadi bentuk bulat-bulat.
4. Bulatan adonan tersebut selanjutnya lapisi dengan tepung terigu yang tipis dilanjutkan dilapisi dengan telur yang telah dikocok rata sebelumnya.
5. Tahap terakhir adalah dengan pelapisan menggunakan tepung panir. Setelah seluruh adonan terlapisi tepung panir, segera goreng adonan hingga adonan menjadi berwarna kuning emas.
6. Setelah matang, sajian dapat langsung dihidangkan

Bagaimana? mudah kan?? yupz.. sesaat ketika memasak saya sempat berpikir, "akan sangat menyenangkan jika masakan ini suatu saat dapat dinikmati oleh suami dan anak-anak saya.. bahkan dapat menjadi bekal menarik untuk makan siang anak di sekolah." Amiiin... :)

Bulan November ini saya akhiri dengan memasak, semoga esok bulan Desember akan menjadi hari-hari yang tetap menarik dan selalu menjadi petualangan menyenangkan dalam hidup saya, kamu, kita, dan mereka. Tetap semangat kawan! Manfaatkan waktu kita sebaik-baiknya. :)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar